“Memberdayakan Komputer Untuk Bisnis Restoran”
Cara kerja restoran yang menggunakan sistem terkomputerisasi berbeda dari yang diatas. Pada saat pelangan masuk ke restoran, pelayan akan mendatangi pelanggan untuk pemesanan makanan. Pesanan ditulis dalam kertas biasa, tidak perlu rangkap 2. Setelah itu pesanan langsung dimasukkan ke komputer terdekat. Dari komputer tersebut, pelayan dapat memerintahkan printer yang berada di dapur untuk mencetak pesanan makanan. Jadi tidak perlu mengantarkan kertas pesanan ke dapur.
Informasi pesanan yang dimasukkan ke komputer secara otomatis akan mengalir ke pihak-pihak yang membutuhkannya, termasuk kasir. Jadi pada saat ada pelanggan yang ingin meminta bill, kasir cukup
memasukkan nomor meja pelanggan tersebut ke komputer, lalu komputer langsung mencetak billnya. Harga sudah langsung dihitung secara otomatis oleh komputer. Pelayanan akan menjadi semakin cepat.
memasukkan nomor meja pelanggan tersebut ke komputer, lalu komputer langsung mencetak billnya. Harga sudah langsung dihitung secara otomatis oleh komputer. Pelayanan akan menjadi semakin cepat.
Mencegah Kebocoran Keuangan
“Sudah banyak pemilik restoran yang menghubungi kami yang menanyakan mengenai masalah security pada software kami. Mereka khawatir karyawan mereka akan mempermainkan keuangan restoran pada saat mereka sedang berada diluar restoran. Mereka berharap dengan menggunakan komputer, mereka mendapatkan sistem yang bisa mencegah kebocoran keuangan restoran.” tutur Kusuma Wijaya, manajer marketing Solis Resto.
Solusi untuk hal ini adalah dengan membatasi hak akses dari pemakai sistem. Dimulai dari backoffice, yang boleh mengubah harga menu makanan hanyalah pemilik restoran atau manejer level tinggi. Jadi
sejak awal harga makanan sudah ditetapkan di dalam sistem. Pada saat pelayan memasukkan pesanan pelanggan, sistem akan mengambil harga yang telah ditentukan tersebut untuk menghitung billnya.
sejak awal harga makanan sudah ditetapkan di dalam sistem. Pada saat pelayan memasukkan pesanan pelanggan, sistem akan mengambil harga yang telah ditentukan tersebut untuk menghitung billnya.
Untuk sistem discount khusus, juga sudah diatur sejak awal melalui komputer. Misalkan saja restoran hendak mengadakan event happy hour, dimana apabila pelanggan datang diantara pukul 10.00 hingga pukul 14.00 mendapatkan discount khusus minuman sebesar 50%. Event seperti ini sudah dimasukkan terlebih dahulu ke dalam komputer, dan diatur supaya komputer dapat secara otomatis memberikan discount sebesar 50% kepada pelanggan-pelanggan yang memesan diantara pukul 10.00 hingga 14.00. Kasir sudah tidak perlu memasukkan harga makanan maupun discountnya. Dengan pembatasan hak akses terhadap harga menu dan discount seperti ini, restoran sudah mencegah kebocoran dari sisi kasir.
Sumber :
http://blog.solisresto.com/memberdayakan-komputer-untuk-bisnis-restoran/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar